Usaha laundry kiloan adalah salah satu usaha yang punya peluang jika dijalankan dengan serius. Apalagi jika pembaca happyummi tinggal di kota besar yang kebanyakan masyarakatnya sibuk dan tidak punya banyak waktu untuk mencuci pakaian. Jika teman-teman tertarik, ternyata modal usaha laundry tidak perlu terlalu besar. Dengan modal kisaran 10-15 jutaan, sudah bisa membuka usaha laundry rumahan.
Tips Menjalankan Usaha Laundry
Usaha laundry menerima layanan mencuci dan menyetrika pakaian. Banyak orang memilih jasa laundry untuk memastikan pakaian tetap bersih setiap harinya. Tentu saja usaha laundry jadi pilihan usaha yang sangat menguntungkan. Menurut pengalaman teman Ummi, dengan kisaran modal mulai dari 10 juta bisa mendapatkan untung bersih setiap bulan sekitar 3 juta.
Jika kalian ingin memulai bisnis laundry ada beberapa hal yang diperlukan sebelum memulai usaha diantarnya:
1. Hitung dan Siapkan Modal Usaha Laundry
Walau terhitung tidak terlalu besar, persiapan modal usaha laundry harus dipastikan benar-benar dihitung dengan teliti dan rinci. Hal ini berhubungan dengan kebutuhan modal usaha nantinya sehingga operasional usaha lebih efektif.
Modal usaha laundry terdiri dari modal investasi awal seperti mesin cuci, mesin pengering, setrika, timbangan, meja dan kursi, renovasi ruangan, meja dan kursi dan lain-lain. Hitung juga biaya operasional bulanan seperti listrik, detergen, pewangi, gaji karyawan, air, bensin dll.
Setelah menghitung modal usaha tersebut, asumsikan berapa pendapatan setiap bulannya sehingga kalian dapat memperkirakan besaran keuntungan yang didapatkan setiap bulan.
2. Pilih Lokasi Laundry yang Strategis
Perihal lokasi usaha laundry penting untuk dipertimbangkan agar mendapat area jangkauan layanan yang dapat mencakup pelanggan sebanyak mungkin. Mungkin bisa pilih area dengan demografi pelanggan yang sering memakai jasa laundry seperti mahasiswa dan pekerja kantoran yang punya aktivitas padat setiap hari. Area yang dipilih harus strategis terutama di area kampus, tempat tinggal mahasiswa, area perkantoran, kos-kosan, kontrakan atau lingkungan pekerja yang sibuk. Lokasi yang strategis juga memudahkan jasa jemput usaha laundry yang akan mengurangi biaya operasional bisnis.
3. Tentukan Harga Laundry yang Rasional dan Bisa Bersaing
Nah hal ini juga penting untuk dipertimbangkan. Harga yang rasional dan bisa bersaing akan lebih dipilih oleh pelanggan. Lakukanlah riset berapa patokan harga standar yang diberikan oleh usaha laundry di sekitar lokasi usaha kalian. Jangan mematok harga terlalu tinggi apalagi di awal membuat usaha, sebaliknya buatlah promo yang menarik pelanggan agar datang ke usaha laundry anda.
4. Siapkan Layanan Antar Jemput
Selama pandemi banyak masyarakat yang khawatir jika harus keluar rumah terlalu sering. Hal ini bisa teman-teman manfaatkan dengan menambah fasilitas layanan antar jemput pakaian milik pelanggan. Pemesanan sebaiknya bisa dilakukan secara online misalnya melalui whatsapp. Jika memungkinkan buatlah promo bebas ongkir antar jemput untuk area tertentu atau dengan syarat minimal pembelanjaan.
5. Teknik Operasional yang Efektif
Jika usaha laundry kalian sudah punya banyak pelanggan, pasti aktivitas mencuci semakin padat. Jadi pastikan untuk melakukan teknik operasional dengan efektif baik untuk penggunaan bahan mencuci hingga waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap pekerjaan. Hal ini akan berdampak pada kualitas layanan laundry anda.
6. Tingkatkan Pelayanan
Bisnis akan makin berkembang jika pelanggan percaya dan akan kualitas usaha laundry anda dan terus datang menjadi pelanggan tetap. Untuk itulah sediakan layanan berkualitas bagi konsumen. Jaga kualitas serta tingkatkan pelayanan seiiring berjalannya waktu. Buatlah harga yang sepadan dengan kualitas layanan. Lalu lakukan juga follow up terkait kepuasan pelanggan akan kinerja karyawan atau hasil laundry. Jika ada pelanggan yang tidak puas, segeralah berbenah untuk memperbaikinya.
Bentuk pelayanan laundry bisa bermacam-macam seperti membuka toko sejak pagi sehingga pekerja kantoran dapat sekalian menitipkan cuciannya, keramahan staf saat menerima dan menyerahkan hasil cucian, kondisi pakaian yang bersih dan harum setelah di cuci, menggunakan bahan baku detergen dan pewangi pakaian terbaik serta waktu pengerjaan yang cepat.
Masih banyak lagi tips yang bisa teman-teman terapkan dalam menjalankan bisnis laundry. Jangan lupa untuk mempersiapkan modal usaha laundry yang sesuai dengan perhitungan. Semoga sukses.