Bagi Anda yang memiliki kecenderungan di bidang kuliner, tentu tidak asing dengan bahan kue bernama unsalted butter. Dari namanya, Anda tentu bisa menebaknya bahwa unsalted butter merupakan butter yang tidak asin atau tawar. Meskipun tidak memiliki rasa, butter jenis ini masih digunakan untuk berbagai macam masakan. Agar lebih memantapkan pengetahuan Anda tentang unsalted butter anchor. Hendaknya Anda juga harus mengetahui macam-macam butter yang ada di pasaran.
Ada 6 macam butter yang biasa digunakan dalam olahan baking. Yaitu 1) salted butter merupakan butter atau mertega yang memiliki kandungan garam segingga memiliki rasa yang asin. Umumnya digunakan untuk olesan roti atau martabak manis. Selain itu juga digunakan untuk menggoreng sebagai pengganti minyak. 2) unsalted butter atau butter tawar memiliki kandungan 80% lemak susu. Butter ini dibuat dari susu dan krim atau bisa juga salah satunya. 3) organic butter merupakan butter yang terbuat dari susu sapi dengan sistem peternakan organik. Dimana sapi tidak diberi hormon pertumbuhan apapun dan hanya diberi rumput yang ditumbuhkan secara organik pula. Mertega organik ini tersedia dalam salted dan unsalted.
Jenis butters berikutnya adalah 4) whipped butter memiliki kandungan gas nitrogen di dalamnya sehingga memiliki bobot yang ringan dan tekstur yang tidak sepadat butter pada umumnya. Butter jenis ini tidak cocok untuk bahan kue, namun sangat cocok untuk olesan roti bakar. Kelebihan dari whipped butter adalah kalorinya yang rendah sehingga cocok untuk Anda yang sedang menjalani program diet. 5) europian – style butter dibuat dari susu yang difermentasi dengan kandungan lemak susu yang lebih banyak dibanding butter jenis lain yaitu sekitar 82 – 85%. Butter ini memiliki tekstur yang tidak sehalus butter pada umumnya. Sehingga jika Anda menghendaki roti yang memunculkan tekstur fluffy, maka europian – style butter adalah pilihan butter yang tepat. Jenis butter terakhir adalah 6) light butter merupakan butter memiliki kandungan 40% lemak susu lebih rendah dibanding butter pada umumnya. Sehingga menghasilkan kalori yang lebih rendah pula. Butter jenis ini tidak dapat digunakan sebagai bahan olahan kue. Anda bisa menggunakannya untuk bahan oles saja. Dari uraian di atas, tentu Anda bisa menentukan butter yang seperti apa yang cocok digunakan untuk bahan masakan Anda bukan?
Banyak merek dagang butter beredar di pasaran. Salah satu merek unsalted butter yang bisa Anda pilih adalah unsalted butter Anchor. Butter ini memiliki kandungan 82,9% lemak susu, 15,7% kadar air sehingga lebih kental dan tidak mudah mencair dan 1,4% susu skim. Unsalted butter Anchor, telah memiliki sertifikat Halal dari MUI sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi. Sedangkan untuk harga, Anda juga tidak perlu risau, karena harga unsalted butter Anchor dibandrol dengan harga yang sangat terjangkau. Hanya Rp. 30.500 untuk netto 227 g.