Tetapi mereka berpaling, maka
Kami datangkan kepada mereka banjir yang besar dan Kami ganti kedua
kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi (pohon-pohon) yang berbuah
pahit, pohon Atsl dan sedikit dari pohon Sidr.” (QS Saba’:16)



***
Barusan saya nonton berita di metro TV. Miris liat keadaan jakarta yang dilanda banjir. Ditambah lagi tadi liat juga liputan banjir di Manado, juga cuaca ekstrim minus 30 derajat yang ada di China. Saya jadi bertanya-tanya, apakah ini ujian yang diturunkan Allah atau kah bencana yang ditimpakan kepada Negara kita. 

Seperti yang disebutkan di ayat di atas. Bahwa Allah menimpakan bencana karena umatnya yang berpaling, ditambah lagi kebun-kebun yanga walnya berbuah manis menjadi pahit, mungkin ini adalah gambaran bagaimana banyak panen yang gagal karena cuaca yang ekstrim.

Harusnya kita bisa semakin berbenah diri. Jangan sampai kita semakin jauh dari Allah SWT. Banjir dan bencana alam yang terjadi harusnya membuat kita memperbaiki diri. apakah ada yang kurang dari ibadah kita. atau keserakahan kita yang mementingkan kepentingan individual dengan melupakan keseimbangan alam. wallahualam, semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan segera memulihkan keadaan negara kita aamiin…


Share this post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *